Hafalquransebulan.com-Kuningan. Dalam rangka mengembangkan Yayasan Karantina Tahfizh Nasional Ust. Ma’mun Al-Qurtuby, S.Pd.I. selaku Mudir yayasan telah melakukan kunjungan ke berbagai tempat, agenda tersebut dilaksanakan pada hari selasa, 19 Februari 2019.
Agenda pertama di hari tersebut adalah berkunjung ke kantor Atase Kedutaan Arab Saudi di Jakarta untuk bersilaturahmi dan memaparkan program – program yang saat ini tengah dijalankan di karantina tahfizh Al-Quran dan diharapkan dapat melakukan kerjasama di bidang terkait seperti halnya yang telah di lakukan dengan kementrian pendidikan Malaysia.
Setelah selesai dari kedubes beliau kemudian bertolak ke Tanggerang untuk melakukan pertemuan dengan DR. KH. Sofwan Manaf, M.Si selaku pimpinan Pondok Pesantren Darun Najah dan Ustadz Muhatir Arfi Lc, M.Pd selaku Mudir Karantina Tahfizh Al-Quran Daarul Istiqomah Maros Sulawesi Selatan, bertempat di tanggerang hasil pertemuan tersebut selain dalam rangka silaturahmi juga telah membahas tentang kerjasama kedepan dalam mengembangkan program Karantina Tahfizh Al-Quran, dimana diharapkan kedepanya dengan adanya kerjasama tersebut dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas baik dalam hal program, fasilitas, infrastruktur, kemitraan dan lain sebagainya untuk menunjang para calon hafizh/hafizhah dalam menghafal.
Pada agenda terakhir di hari tersebut beliau mengunjungi Instistut Cendikia Madani (ICM) yang merupakan salah satu sekolah terkemuka di tanggerang, agenda ini adalah sebagai tindak lanjut dari kunjugan pihak ICM ke Yayasan Karantina Tahfizh Nasional pada hari Rabu kemarin (13/02) yang insyaallah nntinya ICM akan menjadi mitra Yayasan dalam bidang tahfizh Al- Quran.
Perlu diketahui bahwa Yayasan Karantina Tahfizh Al-Quran Nasional telah mempunya 78 mitra yang tersebar di seluruh nusantara dan Malaysia serta akan terus bertambah dari tahun ketahun. Saat ini juga yayasan insyaallah dalam waktu dekat akan membangun pusat Karantina Tahfizh Al-Quran Nasional di atas lahan seluas 2 hektare di daerah Caracas Kuningan Jawa barat.
“ motivasi keinginan untuk kembali mempelajari dan menghafalkan Al-Qur’an adalah fondasi yg sangat mahal, oleh karena itu lah mari bersama menumbuh kembangkan kembali pola pengajaran yg akan memompa motivasi minat masyarakat kembali untuk mempelajari dan menghafalkan Al-Qur’an salah satunya adalah dg Sistem Karantina program Hafal Qur’an Sebulan” ungkap Mudir yayasan ustd. Ma’mun A-Qurthuby, S.Pd.I.
Admin(dh)
